Jakarta – Mahkamah Agung Republik Indonesia (MA RI) menetapkan para pemenang Lomba Foto Peradilan Tahun 2025 berdasarkan Keputusan Ketua Kelompok Kerja Lomba Foto Peradilan Tahun 2025 Nomor 06/POKJA-LFP/SK/XII/2025. Keputusan tersebut ditetapkan pada Rabu (24/12) dan diumumkan secara resmi pada Senin, (30/12) dalam acara Apresiasi dan Refleksi Mahkamah Agung RI Tahun 2025.
Lomba Foto Peradilan Tahun 2025 diselenggarakan sebagai ruang apresiasi bagi publik untuk merekam dan menyampaikan potret wajah peradilan Indonesia melalui medium fotografi. Karya-karya yang dilombakan merefleksikan nilai-nilai keadilan, kemanusiaan, inklusivitas, serta dinamika pelayanan peradilan di berbagai satuan kerja dan lingkungan masyarakat.
Pada Kategori Warga Peradilan, juara pertama diraih oleh Isnanto Nugroho melalui karya berjudul Sang Penegak Keadilan Dalam Kegelapan. Juara kedua diraih Ajeng Siti Wahyuni dengan foto Berbeda Iman, Satu Nurani: Berdoa Untuk Keadilan, sementara juara ketiga diraih Agit Bayu Sumantri dengan karya Peradilan Inklusif: Sebuah Keniscayaan di PN Koba. Ketiga karya tersebut dinilai berhasil merepresentasikan nilai integritas, empati, dan keberagaman dalam praktik peradilan.
Baca Juga: PT Riau Lombakan Aparatur Peradilan Kinerja Terbaik dan Berintegritas
Untuk Kategori Wartawan/Jurnalis, juara pertama diraih oleh Subekti dengan foto berjudul Vonis Bebas Haris Azhar dan Fatia: Sebuah Titik Terang di Tengah Kritik Terhadap Peradilan Indonesia. Juara kedua diraih Mohammad Hashemi Rafsanjani dengan karya Sesuai Harapan, sedangkan juara ketiga diraih Mochammad Risyal Hidayat melalui foto Sidang Tetap Berlangsung Daring. Kategori ini menyoroti peran jurnalisme visual dalam merekam peristiwa hukum secara objektif dan kritis.
Sementara itu, pada Kategori Umum dan Pelajar, juara pertama diraih Andaru Firmansyah dengan foto Akses Keadilan Tanpa Batas di Pengadilan Negeri Bale Bandung. Juara kedua diraih Anom Harya dengan karya Pengadilan Ramah Anak, dan juara ketiga diraih Mohamad Aripin melalui foto Perempuan Berani, Peradilan Adil. Karya-karya dalam kategori ini menampilkan perspektif masyarakat luas terhadap akses keadilan dan perlindungan kelompok rentan.
Selain itu, Kategori Favorit diraih oleh Akhmat Haridi dengan karya berjudul Sidang Perbaikan Nama Ijazah, yang memperoleh perhatian dan dukungan terbanyak dari publik.
Kepala Badan Urusan Administrasi (BUA) MA RI, Dr. Sobandi, menegaskan bahwa penetapan para pemenang telah melalui proses penilaian dan kajian yang matang.
Baca Juga: Semarak Merah Putih, PN Tubei Adakan Rangkaian Lomba HUT RI dan MA ke-80
“Pengambilan keputusan pemenang telah melalui proses kajian yang matang sebagai wujud dari transparansi, akuntabel, profesional dan hasil penilaian tidak dapat diganggu gugat,” ujarnya.
Melalui Lomba Foto Peradilan Tahun 2025, MA RI berharap partisipasi publik dalam mengawasi, mengapresiasi, dan memahami wajah peradilan Indonesia dapat terus meningkat, sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan yang terbuka, humanis, dan berkeadilan. (zm/asp)
Untuk Mendapatkan Berita Terbaru Dandapala Follow Channel WhatsApp : Info Badilum MA RI
