Jakarta – Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum (Badilum) Mahkamah Agung, H. Bambang Myanto menegaskan bahwa reformasi manajemen sumber daya manusia di lingkungan peradilan umum kini memasuki babak baru melalui penilaian kinerja berbasis rapor digital.
Dalam paparannya pada kegiatan Penilaian Kinerja Tenaga Teknis Kepaniteraan, Bambang Myanto menjelaskan bahwa sistem tersebut dirancang untuk memetakan kinerja dan potensi talenta aparatur secara objektif dan terukur.
“Rapor tenaga teknis kepaniteraan disusun untuk memetakan kinerja dan potensi talenta secara objektif, transparan, dan berkeadilan. Semua berbasis data, tetapi dengan nurani sebagai pengarahnya,” ujar Bambang Myanto.
Baca Juga: Intelijen, Algoritma dan Bayang-Bayang di Balik Layar Digital
Rapor digital ini menilai empat aspek utama, yaitu kinerja, kepemimpinan, prestasi dan pengembangan diri, serta integritas dan kedisiplinan. Yang paling menonjol, integritas ditempatkan sebagai pengali nol yang artinya, nilai kerja setinggi apa pun tidak berarti jika aparatur terbukti melanggar integritas. Pendekatan ini menegaskan bahwa kinerja bukan sekadar produktivitas, melainkan cerminan kejujuran dan tanggung jawab moral.
Menurut Bambang Myanto, seluruh aspek penilaian kini diintegrasikan dengan berbagai sistem digital Mahkamah Agung seperti SIPP, SIPAPU, SIGANIS, SIKEP, SATU JARI, hingga BIS (Badilum Information System).
“Setiap tindakan meninggalkan jejak data. Dari situ kita bisa melihat konsistensi, kedisiplinan, hingga komitmen terhadap aturan,” jelasnya.
Bambang Myanto juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam penerapan sistem ini, antara lain resistensi terhadap perubahan dan kebutuhan sinkronisasi data antaraplikasi. Namun, Bambang Myanto optimistis bahwa sistem ini akan memperkuat budaya meritokrasi di tubuh peradilan umum.
Baca Juga: Judol : Penjudi Atau Korban Penipuan?
“Kita perlu keberanian untuk berubah. Data bukan sekadar angka, tetapi refleksi komitmen kita terhadap pelayanan publik yang berintegritas,” tegasnya.
Melalui penerapan rapor digital ini, Mahkamah Agung berharap setiap Panitera, Panitera Muda, Panitera Pengganti, serta Jurusita dapat terus meningkatkan kinerja dan profesionalismenya dengan berlandaskan integritas. (SNR/LDR)
Untuk Mendapatkan Berita Terbaru Dandapala Follow Channel WhatsApp : Info Badilum MA RI