Ari Lasso dalam salah satu lagunya menulis lirik ‘segala yang terjadi dalam hidupku ini adalah sebuah misteri ilahi’. Mungkin ini yang terjadi dalam hidup Elvin Adrian.
Siapa sangka bila Elvin yang waktu sekolah menjadi desainer kaos untuk menambah uang jajan, kini menjadi Ketua Pengadilan Negeri (PN) Baturaja, Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan (Sumsel).
“Di sela sekolah dulu, saya menyambi bekerja sebagai desainer gambar pada perusahaan konveksi. Di mana selain mendapatkan tambahan uang ‘jajan’, juga untuk mengasah bakat seni yang mengalir alami ditubuhnya,” kata Elvin Andrian kepada tim dandapala.com, Senin (16/12/2024).
Selepas SMA, putra daerah asli Baturaja yang lahir pada tanggal 11 Januari 1979, itu melanjutkan kuliah di UII Yogyakarta. Setelah meraih gelar Sarjana Hukum, Elvin Adrian memulai karirnya sebagai calon hakim pada Pengadilan Negeri (PN) Rangkas Bitung, Banten dan dilantik sebagai hakim Pengadilan Negeri Buntok.
“Pada 2018, saya tugas di PN Palu dan terjadi gempa Palu yang sangat besar dan nyaris merenggut nyawa keluarga dan saya,” kisah Elvin Andrian.
Hingga akhirnya pada Desember 2023, Elvin Adrian dipercaya pimpinan Mahkamah Agung (MA) menjadi Ketua PN Baturaja.
Berbagai Prestasi Mewarnai Karier
Sebagai hakim ‘junior’ saat di PN Palu, Elvin dipercaya sebagai quality manager reprensentative (QMR) oleh Ketua Palu Palu dalam menjalankan program unggulan besutan dari Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum yaitu Akreditasi Penjaminan Mutu Pengadilan Negeri.
“Hasilnya, PN Palu memperoleh predikat A Excellent (predikat tertinggi),” tutur suami dari Aftina Amalia itu.
Meski tugas utama hakim adalah menerima, memeriksa dan memutus perkara, tetapi tidak dengan Elvin. Di sela tugas pokoknya tersebut, dengan bakat seni yang ada padanya, gedung kantor PN Baturaja disulap menjadi cantik. Ditata agar aksesibilitas, keamanan dan kenyamanan kantor menjadi lebih layak dengan tetap mengedepankan marwah indepedensi. Hal sama juga dilakukan saat memimpin PN Muara Enim.
Hasilnya tidak kaleng-kaleng. Elvin Adrian diganjar penghargaan sebagai Role Model Pimpinan Pengadilan Negeri oleh MA pada akhir tahun 2024.
“Kunci sukses adalah disiplin, kerja keras, jujur dan terus belajar, Selanjutnya serahkan kepada Yang Kuasa,” ujar Elvin Adrian yang menyelesaikan S2 dari Universitas Islam Riau itu.
Penghargaan itu diserahkan pada 5 Desember 2024 lalu. Yaitu dilakukan dalam Acara Penyerahan Penghargaan Pemenang Penilaian Kinerja, Sertifikat Mutu Pengadilan Unggul dan Tangguh (AMPUH), serta Anugerah Abhinaya Upangga Wisesa Tahun 2024 bagi peradilan umum di seluruh Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Badan Peradilan Umum (Badilum) MA.
PN Baturaja menerima 3 penghargaan sekaligus yaitu:
1. Penghargaan role model pimpinan Pengadilan Negeri
2. Terbaik III lomba sidang diluar gedung pengadilan dan
3. Terbaik III penilaian eis (evaluasi implementasi sipp) tahun 2024
Di tahun yang sama, PN Baturaja juga memperoleh peringkat I sebagai pengadilan terbaik dalam pelaksanaan mediasi di pengadilan kategori Pengadilan Negeri dengan beban perkara 1001-2000 perkara. Juga peringkat II sebagai pengadilan terbaik dalam pelaksanaan kinerja layanan eksekusi putusan perdata kategori Pengadilan Negeri dengan beban perkara 1001-2000 perkara. Selain itu juga peringkat II pengadilan terbaik dalam pelaksanaan gugatan sederhana kategori Pengadilan Negeri dengan beban perkara 1001-2000 perkara.
“Keinginan ke depan saya adalah memberikan pelayanan terbaik pada pencari keadilan dan memupuk serta menjaga integritas aparatur peradilan khususnya pada PN Baturaja,” pungkas Elvin Adrian. (NAN/ASP)
Untuk Mendapatkan Berita Terbaru Dandapala Follow Channel WhatsApp Ganis Badilum MA RI: Ganis Badilum