Langsa - Bencana banjir yang melanda sebagian besar wilayah Aceh membuat persidangan dan pelayanan peradilan pada beberapa Pengadilan terganggu, termasuk di Pengadilan Negeri (PN) Langsa Aceh.
Banjir yang melanda Langsa pada 25 hingga 26 November 2025 membuat kantor PN Langsa terendam setinggi lutut orang dewasa. Banjir tersebut baru mulai surut pada 27 November 2025. Namun kendala tidak berhenti di situ, masih terdapat pekerjaan rumah untuk membersihkan lumpur tebal yang menyelimuti kantor PN Langsa.
“Seluruh aparatur Pengadilan Negeri Langsa bergotong royong membersihkan kantor pada hari Senin, 1 Desember 2025. Ketiadaan listrik, jaringan, dan air menjadi tantangan besar bagi kami dalam upaya membuat kantor PN Langsa bersih dari lumpur” ujar Humas PN Langsa kepada Dandapala.
Baca Juga: Banjir Besar di Langsa: PN Langsa Pastikan Keselamatan Aparatur dan Percepatan Pemulihan Layanan
Setelah lebih kurang sepuluh hari berjibaku dengan lumpur dan kotoran sisa banjir. Akhirnya pada Kamis, 11 Desember 2025 hakim-hakim PN Langsa sepakat untuk menggelar kembali persidangan. Namun kendala kembali hadir dari pihak eksternal, pengamanan sidang dari Kepolisian belum menyatakan kesanggupannya karena masih fokus membantu pemulihan pasca bencana di Langsa.
“Setelah berkoordinasi ulang dengan Kejaksaan dan Kepolisian, persidangan akhirnya dilakukan pada Senin, 15 Desember 2025. 24 sidang yang selama ini tertunda akhirnya terlaksana. Persidangan digelar di tengah keterbatasan listrik dan jaringan. Penjadwalan penggunaan dan pengaktifan genset dilakukan agar tidak mengganggu jalannya persidangan karena keterbatasan kapasitas bensin dalam genset. Kepulan asap genset memasuki ruang sidang sehingga majelis hakim dan para pihak mengenakan masker. Sementara di luar ruang sidang, pegawai PN Langsa masih terus melakukan pembersihan di berbagai area kantor.” Tutur Humas PN Langsa menceritakan kondisi kala itu.
Baca Juga: Status Bencana Nasional, Tameng Impunitas atau Pintu Masuk Penegakan Hukum Lingkungan?
Akhirnya pada 17 Desember 2025 listrik kembali beroperasi. Hal ini membuat aktivitas Pengadilan Negeri kembali menggeliat dan aktif hampir seperti sedia kala. Proses pembersihan menjadi semakin cepat. Jaringan internet yang telah aktif juga membuat aktivitas persidangan berjalan dengan sangat lancar.
“Meskipun masih terdapat debu, kerusakan beberapa fasilitas, dan aroma tidak sedap pasca banjir. Namun persidangan pada 18, 23, dan 24 Desember 2025 sudah berjalan dengan baik.” Tutup Humas PN Langsa. (Jatmiko Wirawan/al/fac)
Untuk Mendapatkan Berita Terbaru Dandapala Follow Channel WhatsApp : Info Badilum MA RI